10 Sahabat Di Jamin Masuk Surga
Dari Sahabat
Abu Dzarr Ra,bahwa Rosulullah Saw,masuk ke rumah Aisyah dan bersabda:
“Wahai Aisyah inginkah kau
mendengar kabar gembira?” Aisyah menjawab,”tentu,ya Rosulullah.”Lalu Rosulullah
Saw bersabda:”ada sepuluh orang yang mendapat kabar gembira masuk surga,yaitu :
(1).Ayahmu masuk surga dan kawanya adalah Ibrahim;(2).Umar masuk surga dan
kawanya Nuh;(3).Utsman masuk surga dan
kawanya aku ;(4).Ali masuk surga dan kawanya yahya bin zakariya;(5).tholhah
masuk surga dan kawanya Daud;(6)Azzubair masuk Surga dan kawanya Ismail;(7)
Sa’ad bin Abi Waqos masuk surga dan Kawanya Sulaiman; (8) Said bin Zaid masuk
surga dan kawanya Musa bin imran; (9) Abdurrahman bin Auf masuk surga dan
kawanya Isa bin Maryam; (10) Abu Ubaidah ibnul Jarrah masuk surga dan kawanya
Idris Alaihissalam.
1.
Abu bakar Assiddiq Ra,
Dia seorang Quraisy,Ia seorang
pedagang yang kaya raya dan memiliki akhlaq mulia,belum pernah ada orang yang
menyaksikan dia minum arak apalagi menyembah berhala,Abu bakar adalah orang
(Pria) yang pertama menyambut Islam.
Rasulullah Saw
bersabda:”Jika di timbang keimanan Abu bakar Assiddiq Ra,dengan keimanan
seluruh ummat akan lebih berat keimanan Abu bakar Assiddiq Ra”(HR.AlBaihaqi dalam
Asyyiib),bahkan Abu bakar Assiddiq Ra,memberikan
seluruh hartanya untuk perjuangan Islam,ketika
ditanya Oleh Rosulullah Saw, apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu? Abu bakar menjawab aku
tinggalkan untuk keluargaku Alloh dan Rosulnya.
Setelah wafatnya Rosulullah Saw,Abu
bakar adalah orang pertama yang di
inginkan penduduk Mekkah atau kaum muslimin menjadi Khalifah yang memimpin
ummat islam selama dua tahun tiga bulan lebih sepuluh hari.
Abu bakar Assiddiq Ra, wafat
pada tanggal 22 Jumadil Akhir tahun 13 Hijriah dalam usia 63 tahun sama dengan
usia Rosululloh Saw.dia meninggalkan lima orang anak,3 laki-laki dan 2 perempuan,yaitu
Abdullah,Abdurrahman,Muhammad,Aisyah dan Asmaa.Abu bakar dimakamkan bersebelahan
dengan kuburan Nabi kita Muhammad Saw.
2. Umar Ibnul Khottob.Ia berasal dari
kabilah Quraisy yang mewarisi beberapa kekhususan dari unsur-unsur Arab,Dia
berasal dari Bani Hasyim.semasa kanak-kanak dia menggembala domba milik ayahnya.
Umar
Ibnul Khottob sebelum masuk Islam adalah orang yang senantiasa memusuhi Rosul Saw.
wataknya keras,kasar dan kalau bicara suaranya keras sekali bahkan Rosulullah
Saw sempat akan dibunuhnya.Umar Ibnul Khottob ditakuti oleh penduduk Mekkah.
Rosulullah
Saw,pernah berdoa kepada Alloh agar diturunkan hidayah kepada salah satu orang
yang dia inginkan yaitu Abu Jahal dan Umar Ibnul Khottob,lalu Alloh mengabulkan
doa Rosulullah Saw,dan Umar Ibnul Khottob yang diberikan hidayah oleh Alloh
swt.
Ditengah jalan
bertemu dengan Nu’aim dan berkata,”hai
Umar sebaiknya kamu kembali ke Keluargamu sebelum menyakiti Rosulullah
Saw,karena adikmu ,Iparmu dan anak pamanmu Said Bin Zaid telah masuk Islam”.setelah
mendengar ucapan Nu’aim Umar sangat marah dan
bergegas ke rumah adiknya Fatimah Binti Khottob.
Umar memanggil
Ftimah dengan suara keras sampai adik Ipar dan Khabbab yang berada di rumah itu
sangat ketakutan,lalu Umar bertanya kepada mereka Syair apa yang kau baca,Umar
menyerang Said Bin Zaid,melihat kejadian itu. Fatimah langsung membela sampai
terkena pukulan yang sangat keras dan wajahnya berlumuran darah
Melihat hal
itu Umar merasa kasihan dan bertanya pada adiknya apa yang sedang kau baca?,Fatimah
pun menjelaskan ini adalah Al Quran lalu Umar membacanya dan mengatakan
keinginanya untuk masuk Islam.
Dihadapan
Rosululloh Saw,Umar mengucapkan Syahadat,semua sahabat bertakbir dan sangat
bersyukur,karena orang yang gagah berani dan ditakuti telah masuk Islam.Umar
Ibnul Khottob Ra masuk Islam pada bulan Dzulhijjah,tahun keenam sesudah kenabian
dan kerosulan Muhammad Saw.sebelumnya telah ada 39 pria dan 23 wanita yang
masuk Islam.
Ilustrasi Gambar : 8
Umar Ibnul
Khottob menaklukkan Persia dan Romawi dan kerajaan yang tercatat dalam
sejarah.setelah wafatnya Abu Bakar Assiddiq Ra,Umar di inginkan kaum muslimin
untuk menjadi Khalifah ke dua untuk menjalankan amanah selama 10 tahun 6 bulan
5 hari.
Ilustrasi Gambar : 9
Umar Ibnul
Khottob Ra wafat,Ia dibunuh oleh Abu Lu’luah atau Fairus berasal dari
Parsi bertempat tinggal Romawi.Umar
dibunuh sedang Sholat Subuh pada hari rabu,26 Zulhijjah tahun 23 Hijriah dan
meninggal 3 hari setelah itu pada usia 63 tahun . Umar Ibnul Kottob Ra
meninggalkan 13 orang anak,9 Laki-laki dan 4 Perempuan.
Ilustrasi Gambar : 1
3. Utsman Ibnu Affan Ra
Rombongan
kafilah dagang sedang beristirahat karena perjalan jauh dari Syam, Utsman
sedang tertidur ia bermimpi mendengar
suara yang menyeru agar segera bangun karena orang yang bernama ”AHMAD” telah
muncul di kota Mekkah.rupanya telah sampai kabar gembira kepada Utsman tentang
hadirnya seorang Nabi.
Ilustrasi Gambar : 2
Utsman Ibnul
Affan seorang yang kaya raya pedagang yang sukses,Ia berdagang dari Negri satu ke
Negri yang lain,Setelah menyatakan keislamanya Utsman langsung membantu
perjuanagan kaum muslimin diperang Al ’Usra,seluruh biaya di tangung olehnya
Ilustrasi Gambar : 3
kaum Muslimin
kesulitan air di Madinah,hanya ada sumur
milik orang yahudi,oleh karena itu Rosulullah Saw,mengharapkan ada sahabat yang
mampu membeli sumur air tersebut,mendengar hal itu Utsman membeli sumur air
yang bernama ”Raumah” dan di berikan
secara gratis kepada kaum muslimin.
Ilustrasi Gambar : 4
Rosululloh Saw
menikahkan putrinya,Ummu Kalthum dengan Utsman Ibnul Affan,Ra.sebelumnya Utsman
beristrikan Ruqoyyah,putri Rosulullah yang kedua,tapi telah wafat.Utsman Ibnul
Affan Ra di juluki ”Dzannurain”(memiliki dua cahaya)
Ilustrasi Gambar : 5
Utsman Ibnul
Affan menjadi Khalifah,dalam kepemimpinanya Ia memberikan kemajuan terhadap
Islam. menyusun dan membukukan Al Quran yang tertulis dalam lembaran-lembaran
pada masa Abu Bakar Asiddiq Ra dan masa Umar Ibnul Kottob Ra.kemudian
membentuk Kepanitian yang diketuai oleh
Zais bin Tsabit dengan Abdullah bin Zubair,Said bin Aash dan Abdurrahman bin
Haarits bin Hisyah sebagai anggota.
Ilustrasi Gambar : 6
Utsman Bin
Affan Ra wafat dan di kubur pada hari
jum’at tahun 35 Hijriah,tanggal 17
Dzulhijjah dalam usia 80 tahun dalam riwayat lain 82 tahun.
dia menjadi Khalifah
selama 11 tahun 11 bulan dan 14 hari.Ia meninggalkan 16 orang anak,9 laki-laki
dan 7 perempuan.
Ilustrasi Gambar : 1
4. Al Imam Ali Karamallahu Wajhahu, dia dihirkan
di dalam Ka’bah dan Alloh telah memuliakan wajahnya (Karramallahu Wajhahu) Ali
hampir dilahirkan sebagai Muslim.Bahkan dapat dikatakan di lahirkan muslim.
Ilustrasi Gambar : 2
Ali bin Abi
Tholib masuk Islam pada usia 10 tahun ketika Rosul Saw,menyerukan da’wah Islam
kepada masyarakat Mekkah mereka menolaknya kecuali Ali Bin Abi Tholib dia seorang remaja yang
paling muda usianya dan sangat berani
untuk menerima seruan Rosul Saw.
Ilustrasi Gambar : 3
Ali Bin Abi
Tholib orang yang pertama bersedia berkorban untuk Rosulullah Saw ketika tidur
di tempat Nabi Saw,pada waktu rumah beliau dikepung dan akan dibunuh menjelang
hijrah ke Madinah.
Ilustrasi Gambar : 4
Ali Bin Abi
Tholib Ra,menjadi Khalifah,masa kepemimpinannya adalah masa yang sangat sulit
karena banyak fitnah yang bertebaran di kalangan kaum muslimin,semua fitnah
yang di sebarkan oleh kalangan munafik,kaum kafirin dan musyrikin yang benci
pada islam.
Ilustrasi Gambar : 5
Abdurrahman
Bin Amru dan Amru Bin Bakar Attamimi mereka berikrar untuk membunuh khalifah
Ali Bin Abi Tholib,pada malam 17 Ramadhan mereka akan melaksanakan pembunuhan
masing-masing mengasah dan memberikan racun pedangnya.
Ilustrasi Gambar : 6
Khalifah Ali
Bin Abi Tholib sedang Sholat Subuh,kepalanya di pukul dengan pedang ,dia wafat pada 17 Ramadhan tahun 40 hijriah.Khalifah
telah memegang amanah selama 4 tahun 8 bulan.ia mempunyai anak berjumlah 33
orang,15 laki-laki dan 18 perempuan.ia dikuburkan di Kufah pada malam hari.
Ilustrasi Gambar : 1
5. Tholhah Bin Ubaidillah seorang lelaki yang
gagah berani,Perang Uhud adalah harinya Tholhah,Rosulullah Saw berkata : Lihatlah Tholhah di tubuhnya
terdapat lebih dari tujuh puluh anak panah bersarang menembus tubuhnya dan jari
tanganya putus karena mempertahankan dan membela aku di perang Uhud ini.
Ilustrasi Gambar :
2
Tholhah masih
sanggup untuk membantu Rosulullah Saw menaiki bukit,di papahnya rosul Saw
sampai keatas bukit.di sekujur tubuh Rosul Saw penuh dengan luka tusukan dan
sabetan pedang serta anak panah yang menancapnya,Tholhah merasa kasihan dan di
cium kaki tangan Rosul Saw.
Ilustrasi Gambar : 3
Ketika Hijrah
ke Madinah Tholhah mendapat kehormatan untuk mengawal ummu kalthum,Fatimah dan istri Rosulullah Saw
ummul mukminin yaitu Saudah Binti Zum’ah dan ummu Aiman Ra sampai ke kota Madinah.
Ilustrasi Gambar : 4
Tholhah adalah
salah seorang dari kaum muslimin yang kaya raya dan sangat pemurah serta
dermawan.istrinya bernama Su’ad Binti Auf.
Ilustrasi Gambar : 5
Sewaktu
terjadi perang ”Aljamal”sebuah panah mengenai betisnya maka dia segera di
pindahkan ke Bashra dan tak lama kemudian wafat.Tholhah wafat pada usia 60
tahun dan di kubur dekat padang rumput di Basra.Rosulullah Saw pernah berkata
seorang syahid berjalan di atas muka bumi lihatlah Tholhah Bin Ubaidillah.
Ilustrasi Gambar : 1
6. Azzubair Ibnul Awwam. masuk Islam dalam
usia lima belas tahun dan dia hijrah dalam usia delapan belas tahun sesudah
menderita penganiayaan dan siksaan bertubi-tubi karena mempertahankan
keimananya.pamannya sendiri yang menyiksanya.Azzubair di gulung kedalam tikar,
lalu kakinya digantung diatas dan dibawah kepalanya ditaruh api yang membara.
Ilustrasi
Gambar : 2
Kecintaan
Rosulullah Saw,bukan hanya karena dia anak bibi Rosulullah Saw atau karena
suami dari Asma (Putri Abu bakar Asiddiq Ra),tetapi karena memang Azzubair
pemuda yang setia,ikhlas,jujur,kuat ,berani,murah tangan (suka membantu) dan
telah menjual dirinya serta hartanya kepada Alloh Swt.
Ilustrasi Gambar : 3
Bila diseru
Berjihad maka di orang yang pertama datang menyambut seruan itu.oleh karena itu
Azzubair Ibnul Awwam selalu mengikuti peperangan bersama Rosulullah Saw.selama
hidupnya di tidak pernah absen dalam berjihad (mengikuti peperangan).dia juga
tercatat dalam rombongan yang pernah
Hijrah ke Habasyah sebelum Hijrah ke Madinah.
Ilustrasi
Gambar : 4
Azzubair Ibnul Awwam ketika
sedang melaksanakan Sholat menghadap Alloh Swt,tidak di duga dia dibunuh oleh
kaum yang membenci Islam,wafatlah sahabat yang paling setia dalam memperjuangkan kebenaran dan menjaga Islam.
Ilustrasi
Gambar : 1
9.
Abdurrahman Bin Auf
sangat mahir berdagang.ia menguasai perekonomian dan keuangan.hidupnya selalu
disertai dengan kemujuran,taufik dan hidayah.dia selalu mengikuti petunjuk
Rosul Saw dalam tata cara berdagang.Ia selalu menghiasi dirinya dengan adab
sopan islami sehingga Allh memberkahi nya.
Ilustrasi Gambar : 2
Setelah
gangguan dan siksaan dari kaum kafirin mengganas Abdurrahman Hijrah ke
Habasyah.setelah kembalinya dari Habasyah dia mendapat siksaan dan gangguan yang
semakin parah sehingga dia berhijrah dua kali ke Habasyah.hijrahnya ini
dilakukan karena kekejaman kaum kafir semakin mengganas.
Ilustrasi Gambar : 3
Abdurrahman
bin Auf adalah seorang pilar da’wah islamiah dan salah seorang yang dibina juga
dipersiapkan Nabi Saw,untuk membawa panji dan penyebaran agama islam.
Ilustrasi
Gambar : 4
Abdurrahman bin Auf berwasiat
agar setiap kaum muslimin diberi empat ratus dinar dari harta warisanya dan
sejumlah besar uangnya diberikan kepada ummatul mukminin (istrinya Nabi Saw) Ia
wafat dalam usia 75 tahun dan di makamkan di pemakaman Albaqi.
Ilustrasi
Gambar : 1
7. Sa’ad bin Abi waqqosh
adalah salah
seorang sahabat yang ke tujuh dijamin masuk surga .Sa’ad bin Abi waqqosh
berasal dari kabilah Zurroh sama dengan ibu Rosululloh Saw dan Sa’ad anak paman
Aminah (Ibunda Rosululloh Saw)
Ilustrasi
Gambar : 2
ibunya
begitu marah mengetahui Sa’ad masuk
islam dan bersumpah tidak akan bicara dengan Sa’ad.ibunya juga tidak mau makan
sampai menderita sakit dan Sa’ad di suruh menjenguk ibunya dengan harapan Sa’ad
mau meninggalkan agama islam, Sa’ad berkata walaupun ibu mempunyai 10 nyawa dan
Alloh cabut nyawanya satu persatu maka aku tidak akan pernah meningnggalkan islam.
Ilustrasi Gambar : 3
Sa’ad bin Abi waqqosh di
tawarkan oleh Umar ibnul khottob memegang amanah kekhalifahan akan tetapi ia
menolak.Sa’ad selalu menolak jika di berikan sebuah jabatan pemerintahan dia
lebih senang menjadi masyarakat biasa,yang dia lakukan hanya Jihad dan da’wah.
Ilustrasi Gambar :4
Ibnu Hajar meriwayatkan dari
Amir bin Sa’ad yang berkata,”kafanilah aku dengan kain wol ini karena waktu
berperang melawan kaum musyrikin pada perang Badar aku memakainya,dan memang
aku sengaja menyimpanya untuk keperluan jika aku wafat agar menggunakan wol ini
untuk mengkafaniku
Ilutrasi
Gambar ; 1
8.
Sa’id bin Zaid.
adalah orang yang
pemberani,tidak takut celaan.Ia juga murah tangan dan dermawan.kuat menahan
diri dari berbagai macam hawa
nafsu.termasuk orang yang dikabulkan doanya.banyak dari kalangan lemah dan miskin
berkumpul di rumahnya untuk mencari ketentraman.dirumah Sa’id bin Zaid mereka
selalu mendapatkan makanan.
Ilustrasi
Gambar :2
Setiap kali dicalonkan menjabat
tugas pemerintahan selalu menolak,tawaran untuk menjadi gubernur Damaskus di
tolak dan menyarankan agar menunjuk orang lain saja.hal ini disebabkan karena
dia ingin melanjutkan karir kemiliteranya dan ingin mati syahid di medan perang fisabilillah
.
Ilusrasi
Gambar : 3
Sa’id bin Zaid sangat di hormati dan di sayangi oleh
penduduk kota
Madinah.dia benci pada orang yang suka menzholimi dirinya sendiri dan
menzholimi orang lain.
Ilustrasi
Gambar:1
10.
Abu Ubaidah Ibnul Jarrah
ikut memperkokoh perang Badar,sedangkan ayahnya ikut barisan kaum kafir
Quraisy.dalam pertempuran ayahnya selalu ingin membunuh anaknya yaitu Abu
Ubaidah akan tetapi Abu Ubaidah selalu menghindar karena dia tidak mau
berhadapan dengan ayahnya sendiri.
Ilustrasi
Gambar: 2
Abu bakar Asiddiq menyampaikan kisah Abu Ubaidah pada
waktu perang Uhud,Rosululloh Saw terkena panah yang mengenai rahang atas wajah
Rosul Saw . sehingga kepingan besi itu meutup wajahnya.dari wajah Rosul Saw
darah terus bercucuran.Aku berusaha mendekati Rsul Saw tetapi sudah di dahului
oleh seseorang yang dengan cepat bagaikan kilat menghampiri Rosul Saw
Ilustrasi
Gambar: 3
Setelah Abu bakar mendekati
Rosul Saw ternyata dia adalah Abu Ubaidah Ra.dia mencabut dengan gigidepan
untuk mencabut panah yang menancap di rahang Rosul Saw sampai gigi depan Abu
Ubaidah lepas.aku dan Rosul Saw begitu salut dan bangga pada Abu Ubaidah yang
begitu setia dan saying pada Rosulnya Saw.
Ilustrasi
Gambar: 4
Rosulullah Saw mengutus Abu
Ubaidah untuk mengajarkan Syari’at islam pada penduduk Najran
Ilustrasi
Gambar: 5
Umar ibnul Khottob sedang
menangani pemerintah dikejutkan dengan wafatnya Abu Ubaidah bin Jarrah Ra.Umar
Ra sampai meneteskan air mata .Abu Ubaidah bin Jarrah Ra wafat di Negri Urdun
di wilayah Syam dan jenazahnya di kubur
di tempat yang pernah di bebaskanya dari cengkraman kerajaan penyembah
api dan berhala,yaitu Persi dan Romaw
COPY 2
10 Sahabat Di Jamin Masuk Surga
Dari Sahabat
Abu Dzarr Ra,bahwa Rosulullah Saw,masuk ke rumah Aisyah dan bersabda:
“Wahai Aisyah
inginkah kau mendengar kabar gembira?” Aisyah menjawab,”tentu,ya
Rosulullah.”Lalu Rosulullah Saw bersabda:”ada sepuluh orang yang mendapat kabar
gembira masuk surga,yaitu : (1).Ayahmu masuk surga dan kawanya adalah
Ibrahim;(2).Umar masuk surga dan kawanya
Nuh;(3).Utsman masuk surga dan kawanya aku ;(4).Ali masuk surga dan
kawanya yahya bin zakariya;(5).tholhah masuk surga dan kawanya Daud;(6)Azzubair
masuk Surga dan kawanya Ismail;(7) Sa’ad bin Abi Waqos masuk surga dan Kawanya
Sulaiman; (8) Said bin Zaid masuk surga dan kawanya Musa bin imran; (9)
Abdurrahman bin Auf masuk surga dan kawanya Isa bin Maryam; (10) Abu Ubaidah
ibnul Jarrah masuk surga dan kawanya Idris Alaihissalam.
(Ilustrasi
Gambar 4 sahabat yang menjabat sebagai khalifah wajah dan telapak tangan
ditampilkan bercahaya berpakaian dua jubah
dengan warna serba putih,untuk sahabat lainya wajah terlihat pakaian dua
jubah berwana,semuanya bepenampilan berwibawa,untuk jenggot rapi ,tidak terlalu
lebat ,sandal bertali depan silang)
Ilustrasi Gambar :
1 (Abu baker sedang duduk menghadap
jamaah seperti sedang menyampaikan sebuah berita atau sedang menyampaikan
ceramah,berada didalam masjid)
Nah Sahabat
muslim yang di Rahmati Alloh,setelah kita megetahui sabda dari Nabi kita
Muhammad Saw,bahwa sahabat yang pertama disebutkan masuk surga adalah Abu bakar Assiddiq Ra,tentu Sahabat
Muslim sudah mengenalnya tapi adakah diantara kita yang mengetahui apa yang
menyebabkan Abu bakar Assidiq di jamin masuk surga? Mari sama-sama kita cari
tahu apa yang menyebabkan dia di jamin
masuk surga.
Ilustrasi Gambar :
2 (Abu baker sedang membagikan hartanya, fakir miskin berpakaian dengan
tambalan sedang menerima uang dalam kantong kain,gandum sekarung kecil dan
beberapa pakaian sambil tersenyum bahagia,berada di rumah,istri serta anak
fakir miskin sangat gembira)
Abu bakar
Assiddiq Ra adalah seorang Quraisy dia seorang pedagang yang selalu memelihara
kehormatan dan harga dirinya,hartanya begitu banyak Ia sebagai orang yang kaya
raya dan memiliki akhlaq mulia,belum pernah ada orang yang menyaksikan dia
minum arak apalagi menyembah berhala,Abu bakar adalah orang (Pria) yang pertama
yang menyambut dan masuk kedalam Islam.
Ilustrasi Gambar : 3 (Pasukan
perang berbahagia dan bersemangat karena mendapatkan bantuan,mereka menerima
kuda-kuda dan onta serta perlengkapan perang lainya)
Keimanan Abu
bakar Assiddiq Ra,tidak tertandingi,Rasulullah Saw bersabda:”Jika di timbang
keimanan Abu bakar Assiddiq Ra,dengan keimanan seluruh ummat akan lebih berat
keimanan Abu bakar Assiddiq Ra”(HR.AlBaihaqi dalam Asyyiib),bahkan Abu
bakar Assiddiq Ra,pernah di pinta
hartanya untuk membantu perjuangan ummat Islam beliau memberikan seluruh
hartanya kepada Rosulullah Saw untuk perjuangan Islam,ketika ditanya Oleh
Rosulullah Saw, apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu? Abu bakar menjawab
aku tinggalkan untuk keluargaku Alloh dan Rosulnya.
Ilustrasi Gambar : 4 (Abu baker berada di mihrab
memperhatikan ribuan ummat yang berkumpul di lapangan dengan senang dan bahagia
serta berharap ada seorang khalifah)
Setelah
wafatnya Rosulullah Saw,Abu bakar adalah orang
pertama yang di inginkan penduduk Mekkah atau kaum muslimin menjadi
Khalifah yang memimpin ummat islam di dunia selama dua tahun tiga bulan lebih
sepuluh hari.
Ilustrasi Gambar : 5 (Abu baker ditutupi kain putih
berbaring di atas tempat tidur sedangkan kaum muslimin berda di sekelilngnya
merah sedih dan duka)
Sahabat muslim
akhirnya kita harus berduka karena tauladan kita dalam hidup telah dipanggil
Alloh SWT,untuk selamanya,Abu bakar Assiddiq Ra, wafat pada tanggal 22 Jumadil
Akhir tahun 13 Hijriah dalam usia 63 tahun sama dengan usia wafatnya Rosululloh
Saw.dia meninggalkan lima orang anak,tiga laki-laki dan dua perempuan,yaitu
Abdullah,Abdurrahman,Muhammad,Aisyah dan Asmaa.Abu bakar dimakamkan
bersebelahan dengan kuburan Nabi kita
Muhammad Saw.
Ilustrasi Gambar : 6 (Kaum muslimin dengan berpakaian
Haji sedang berdoa di sampim kuburan Rosul dan Abu baker)
Bila Sahabat
Muslim pergi Haji atau Umroh jangan lupa menziarahi kuburan Rosulullah dan para
sahabatnya serta mendoakanya. setelah
kita mengenal dan mengetahui sahabat Rosululloh Saw, di jamin masuk surga,
sekarang kita akan mengenal dan mengetahui sahabat selanjutnya,siapa namanya dan apa yang
menyebabkan dia di jamin masuk surga mari kita lanjutkan kisahnya
Seperti yang
di uraikan dalam hadits Rosululloh Saw bersabda bahwa sahabat yang ke dua di
sebutkan oleh Rosul Saw adalah Umar
Ibnul Khottob (Al Faruq).
Ilustrasi Gambar : 1
(Orang tua dan anak kecil sedan memperhatikan domba-domba yang jumlahnya banyak
di rerumputan hijau dekat perkebunan kurma)
Umar Ibnul
Khottob berasal dari kabilah Quraisy,dia mewarisi beberapa kekhususan dari
unsur-unsur Arab,Dia berasal dari Bani Hasyim.semasa kanak-kanak dia
menggembala domba milik ayahnya.
Ilustrasi Gambar : 2
(Umar sedang berjalan dengan pedang di pinggang dan orang ada yang ketakutan
juga ada yang berlarian)
Umar Ibnul
Khottob sebelum masuk Islam adalah orang yang senantiasa memusuhi Rosul Saw dan
para pengikutanya,wataknya keras,kasar dan kalau bicara suaranya keras sekali
bahkan Rosulullah Saw sempat akan dibunuhnya.Umar Ibnul Khottob ditakuti oleh
penduduk Mekkah,Umar tidak segan-segan membunuh bagi siapa yang berani
melawanya
Ilustrasi Gambar : 3
(Tulisan Muhammad bercahaya di atas sajadah berada dalam masjid dan ada
beberapa jamaah di belakangnya)
Rosulullah
Saw,pernah berdoa kepada Alloh agar ditunkan hidayah kepada salah satu orang
yang dia inginkan yaitu Abu Jahal dan Umar Ibnul Khottob,lalu Alloh mengabulkan
doa Rosulullah Saw,dan Umar Ibnul Khottob yang diberikan hidayah oleh Alloh
swt.
Ilustrasi Gambar : 4
(Umar sedang marah memegang pedang
bertemu di jalanan dengan sahabat yang dengan berani berbicara keras
sambil menunjuk kearah rumahnya fatimah dan di sekelilingnya ada beberapa orang
yang ketakutan)
Umar Ibnul
Khottob awalnya ingin membunuh Rosulullah Saw,lalu ditengah jalan bertemu
dengan seorang sahabat Nabi yang bernama
Nu’aim dan berkata,”hai Umar sebaiknya
kamu kembali dan luruskan keluargamu sebelum kau membunuh Rosulullah Saw,karena
adikmu Fatimah Binti Khottob,Iparmu dan anak pamanmu Said Bin Zaid telah masuk
Islam”.setelah mendengar ucapan Nu’aim Umar sangat marah dan langsung
menghunuskan pedangnya lalu bergegas menuju rumah adiknya Fatimah Binti
Khottob.
Ilustrasi Gambar : 5
(Umar sedang menampar fatimah yang bercadar memegang lembaran Al Quran, di
belakang fatimah ada suaminya yang ketakutan,berada di dalam rumah ada beberapa
benda yang jatuh dan pecah)
Sesampainya di
rumah Fatimah Umar memanggil adiknya dengan suara yang sangat keras sampai adik
Ipar dan Khabbab yang berada di rumah itu sangat ketakutan,lalu Umar bertanya
kepada mereka Syair apa yang kau baca,saya mendapat kabar bahwa kalian telah
mengikuti agama Muhammad,kemudian Umar menyerang Said Bin Zaid,melihat kejadian
itu. Fatimah langsung membela sampai terkena pukulan yang sangat keras dan
wajahnya berlumuran darah
Ilustrasi Gambar : 6
(Umar sedang menerima dan membaca
lembaran Al Quran di kertas bertuliskan Al Quran dan bercahaya di saksikan
suami fatimah dan 1 orang sahabat mereka senag dan gembira)
Melihat hal
itu Umar merasa kasihan dan bertanya pada adiknya apa yang sedang kau
baca?,Fatimah pun menjelaskan ini adalah Al Quran lalu Umar membacanya dan
mengatakan keinginanya untuk masuk Islam.
Ilustrasi Gambar : 7
(Umar dihadapan Rosul Saw,sambil duduk mengucapkan Syahadatain dan disaksikan
para sahabat mereka senang bersyukur dan bertakbir,berada di dalam ruangan
rumah )
Dihadapan
Rosululloh dan disaksikan para sahabat Umar menyatakan masuk Islam kemudian
mengucapkan Syahadat,semua sahabat yang
menyaksikan dan mendengar bertakbir dan sangat bersyukur,karena orang yang
gagah berani dan ditakuti telah masuk Islam.Alloh Ta’ala telah mengabulkan doa
rosulnya Saw.Umar Ibnul Khottob Ra masuk Islam pada bulan Dzulhijjah,tahun
keenam sesudah kenabian dan kerosulan Muhammad Saw.sebelumnya telah ada 39 pria
dan 23 wanita yang masuk Islam.
Ilustrasi Gambar : 8
(Psukan berkuda dengan bendera syadatain paling depan Umar di hadapan mereka
puing-puing bangsa persi/romawi yang porak poranda dengan kepulan asap di
sekitarnya)
Semenjak
itulah Islam semakin bertambah besar,dengan izin Alloh Umar Ibnul Khottob
menaklukkan dua negara besar Persia dan Romawi dan semua kerajaan yang tercatat
dalam sejarah.setelah wafatnya Kalifah pertama Abu Bakar Assiddiq Ra,Umar di
inginkan semua sahabat,Penduduk Mekkah dan kaum muslimin di dunia untuk menjadi
Khalifah ke dua.Umar Ibnul Khottob menjalankan amanah menjadi Khalifah selama
10 tahun 6 bulan 5 hari.
Ilustrasi Gambar : 9
(3 kuburan disamping kuburan Rosulullah,abu bakar dan Umar. para sahabat serta
kaum muslimin sedang berdoa disampingnya)
Sahabat Muslim
kita harus kehilangan lagi tauladan baik kita,akhirnya Umar Ibnul Khottob Ra
wafat dibunuh oleh Abu Lu’luah atau Fairus pembunuh itu berasal dari Parsi dan
bertempat tinggal diwilayah Romawi.Umar dibunuh sedang melaksanakan Sholat
Subuh pada hari rabu,26 Zulhijjah tahun 23 Hijriah dan meninggal 3 hari setelah
itu pada usia 63 tahun sama dengan usia Rosulullah dan Abu Bakar Assiddiq
Ra.beliau di kuurkan disebelah kuburan Rosulullah Saw dan Abu bakar Assiddiq
Ra.Umar Ibnul Kottob Ra meninggalkan 13 orang anak,9 Laki-laki dan 4 Perempuan.
Sahabat
Muslim,setelah kita membaca kilas sejarah Khalifah Umar Ibnul Khottob sebagai
salah seorang sahabat yang di jamin masuk surga kini kita akan berjumpa dengan
Sahabat yang pemalu dia telah disebutkan namanya pada urutan ke tiga oleh
Rosulullah SAW,Sahabat yang di jamin masuk surga,tentu Sahabat Muslim telah
mengenalnya,Dia adalah Utsman Ibnu
Affan Ra,dengan julukan ”Dzunnurain”,Utsman salah seorang sahabat
dalam rombongan pertama yang mendapat Hidayah dan masuk Islam.
Ilustrasi Gambar : 1
(Rombongan Onta dengan membawa barang dagangan yang cukup banyak dan
orang-orang sedang beristirahat dibawah pohon kurma yang teduh)
Pada saat
rombongan kafilahnya sedang beristirahat karena perjalan yang cukup jauh dari
Syam dan sangat melelahkan,rombongan berteduh (beristirahat) antara Ma’an dan
Azzarqo,ketika Utsman sedang tertidur tiba-tiba ia bermimpi mendengar suara
yang menyeru agar segera bangun karena orang yang bernama ”AHMAD” telah muncul
di kota Mekkah.rupanya telah sampai kabar gembira kepada Utsman tentang
hadirnya seorang Nabi.tidak ada keraguan pada diri Utsman untuk langsung
bertemu dengan Rosulullah dan menyatakan keislamanya.itulah awal mula Utsman
dapat hidayah dan masuk kedalam Islam.
Ilustrasi Gambar : 2
(tulisan Muhammad di samping Ustman sedang memperhatikan ribuan pasukan yang
berbaris siap untuk berjuang )
Utsman Ibnul
Affan adalah seorang pedagang yang
sukses,Utsman berdagang dari tempat satu ke tempat yang lain,dari Negri satu ke
Negri yang lain dengan membawa semua rombongan Kafilahnya,Utsman sebagai orang
yang kaya raya hartanya berlimpah ruah,Setelah menyatakan keislamanya Utsman
yang terkenal dengan sifat dermawanya
langsung membantu perjuanagan kaum muslimin.ketika Rosul Saw,sedang
mempersiapkan pasukan Al ’Usra,seluruh biaya di tangung oleh Utsman seorang
diri.
Ilustrasi Gambar : 3
(Kaum muslimin sedang mengambil air disebuah sumur yang cukup besar dengan
senang dan gembira ada yang membawanya di panggul dan ada di pikul)
Ketika kum
Muslimin hijrah dari Mekkah ke Madinah,mereka mendapatkan kesulitan air.di sana
hanya ada sumur akan tetapi milik orang yahudi dan airnya sengaja di perjual
belikan dengan harga yang sangat mahal,oleh karena itu Rosulullah
Saw,mengharapkan ada sahabat yang mampu membeli sumur air tersebut,mendengar
hal itu Utsam langsung membeli separo sumur itu,setelah tawar menawar akhirnya
Utsman behasil membelinya dengan perjanjian satu hari Yahudi satu hari Utsman.
Pada giliran
Utsman kaum muslimin bergegas mengambil kebutuhan air untuk dua hari kedepan
dan lama-kelamaan orang yahudi itu bangkrut kemudian menjualnya kepada
Utsman,akhirnya sumur air yang bernama
”Raumah” di berikan secara gratis kepada kaum muslimin.itulah
kedermawanan Utsman Ibnul Affan Ra.
Ilustrasi Gambar : 4
(Acara pesta pernikahan,banyak makanan dan buah-buahan juga para sahabat yang
berdatangan)
Setelah
peristiwa tersebut,Rosululloh Saw menikahkan putrinya,Ummu Kalthum dengan
Utsman Ibnul Affan,Ra.sebelumnya Utsman beristrikan Ruqoyyah,putri Rosulullah
yang kedua,tapi telah wafat.
Sebab
itulah,Utsman Ibnul Affan Ra di juluki ”Dzannurain”(memiliki dua cahaya) yang
di maksud telah menikahkan dua orang putri Rosulullah Saw.
Ilustrasi Gambar : 5
(Khalifah Utsman sedang memegang Al Quran yang bercahaya di hadapan para
sahabat dan kaum muslimin)
Setelah
wafatnya Umar Ibnul Kottab,kaum muslimin memilih Utsman Ibnul Affan untuk
menjadi Khalifah menggantikan Khalifah Umar Ibnul Kottob Ra.dalam
kepemimpinanya Utsman memberikan kemajuan terhadap perkambangan ummat Islam
saat itu, salah satunya adalah pengumpulan ayat-ayat Al Quran yang tertulis
dalam lembaran-lembaran pada masa Abu Bakar Asiddiq Ra dan yang tersimpan di
rumah Hafsah setelah wafatnya Umar Ibnul Kottob Ra.kemudian Khalifah Utsman
membentuk panitia untuk menyusun rapi
dan membukukan Al Quran. Kepanitian ini di ketuai oleh Zais bin Tsabit dengan
Abdullah bin Zubair,Said bin Aash dan Abdurrahman bin Haarits bin Hisyah sebagai
anggota.
Ilustrasi Gambar : 6
(Kaum muslimin sedang membaca Al Quran di dalam masjid ada yang sedang sholat)
Kini ummat
Islam mendapat kemudahan dan memiliki Al Qur’an yang sudah berbetuk Kitab
dengan susunan dan tulisan yang sanagat indah serta mudah untuk di baca dan
kita pun merasakan bahkan memiliki Al Quran tersebut,yang kita kenal saat ini
dengan sebutan ”Al Quran Utsmani”.
Ilustrasi Gambar : 7
(4 Kuburan berbaris rapi disamping kuburan rosul dan 2 sahabat di sekelilingnya
kaum muslimin yang sedang berdoa dan berduka)
Setelah selesai
menjalankan tugas-tugas beratnya Khalifah Utsman Ibnul Affan Ra,dalam
pertengahan kepemimpinanya,diteror,bahkan diancam ingin di bunuh,fitnah dan
berbagai macam pembangkangan kepada Khalifah Utsman Ibnul Affan Ra.
Pada suatu
hari para pembangkang menyerbu kediaman Khalifah Utsman Ibnul Affan Ra dengan
maksud ingin membunhnya,tepat pada sore hari Khalifah Utsman Ibnul Affan di
bunuh oleh pembangkang yang berkhianat pada Khalifah Utsman Ra,kaum muslimin
pun berduka dengan wafatnya Khalifah dan menguburkanya di pekuburan Albaqii
pada hari jum’at tahun 35
Hijriah,tanggal 17 Dzulhijjah dalam usia 80 tahun dalam riwayat lain 82 tahun.
Utsman Ibnul
Affan Ra mengemban amanah sebagai Khalifah selama 11 tahun 11 bulan dan 14
hari.Ia meninggalkan 16 orang anak,9 laki-laki dan 7 perempuan.
Semenjak
wafatnya Nabi kita muhammad Saw,banyak kalangan dari Orang-orang munafik dan
musuh ummat islam yang ingin menghancurkan Islam secara terang-terangan,sudah
terlihat dari masa Khalifah Umar Ibnul Khottob sampai Khalifah Utsman Ibnu
Affan,kedua Khalifah ini wafat karena di bunuh oleh kaum munafik,kini semangkin
berat bagi Khalifah berikutnya untuk melanjutkan amanah yang harus di jaga.
Ilustrasi Gambar : 1
(Ibu sedang menggendong bayi wajahnya bercahaya di depan kabah dan orang –orang
senang sambil menghampiri dari kalangan wanita ingin melihatnya)
Berikutnya
yang di sabdakan Nabi kita Muhammad Saw,tentang 10 sahabat di jamin masuk surga
adalah Al Imam Ali Karamallahu Wajhahu,di
adalah Khalifah pertama dari keluarga Hasyim,Ali dilahirkan di dalam Ka’bah dan
Alloh telah memuliakan wajahnya (Karramallahu Wajhahu) untuk tidak bersujud
pada berhala-berhala disekitar
Ka’bah.Ali hampir dilahirkan sebagai Muslim.Bahkan dapat dikatakan di
lahirkan muslim bila di pandang dari segi Aqidah dan kejiwaan.Dia diasuh dan
dididik di rumah yang menjadi pusat da’wah Islamiah.
Ilustrasi Gambar : 2
(Masyarakat Makkah berkumpul menghadap muhammad dengan cahaya,wajah kaum kafir
muram sedangkan ali sambil mengangkat satu tangan menerimanya)
Ali bin Abi
Tholib masuk Islam ketika usia sepuluh tahun karena pada usia itulah di umumkan
da’wah Islam.ketika Rosul Saw,menyerukan da’wah Islam kepada masyarakat Mekkah
mereka menolaknya kecuali Ali Bin Abi
Tholib dia seorang remaja yang paling muda usianya dan sangat berani untuk menerima seruan Rosul
Saw.
Ilustrasi Gambar : 3
(Ali sedang tidur dan di sekelilingnya kaum kafir yang siap menghunuskan padang
ke tubuh ali,kaum kafir yang dekat ali kaget pedangnya terlepas)
Ali Bin Abi
Tholib orang yang pertama bersedia berkorban untuk Rosulullah Saw ketika tidur
di tempat Nabi Saw,pada waktu rumah beliau dikepung dan akan dibunuh menjelang
hijrah ke Madinah.
Ilustrasi Gambar : 4
(Kaum munafik dan kafir sedang tertawa melihat Ali bejalan di tengah keramaian)
Ali Bin Abi
Tholib Ra,menjadi Khalifah setelah di amanahkan oleh kaum muslimin untuk
menggantikan Khalifah Utsman Bin Affan,masa kepemimpinannya adalah masa yang
sangat sulit karena banyak fitnah yang bertebaran di kalangan kaum
muslimin,semua fitnah yang di sebarkan oleh kalangan munafik,kaum kafirin dan
musyrikin yang benci pada islam.
Ilustrasi Gambar : 5
(Seorang Munafik dan kafir bertampang jahat sedang menaburkan Racun di
pedangnya)
Kejahatan para
pembangkang semakin menjadi-jadi,Abdurrahman Bin Amru dan Amru Bin Bakar
Attamimi mereka berikrar untuk membunuh khalifah Ali Bin Abi Tholib,pada malam
17 Ramadhan mereka akan melaksanakan pembunuhan masing-masing mengasah dan
memberikan racun pedangnya.
Ilustrasi Gambar : 6
(Ali sedang berbaring dan berbicara dengan seorang sahabat di sekelilingnya ada
beberapa sahabat)
Ketika
Khalifah Ali Bin Abi Tholib sedang melaksanakan Sholat Subuh,Ubun-ubun
kepalanya di pikul dengan pedang sehingga darah mengalir dan membasahi
jantungnya,sebelum wafat khalifah berpesan untuk membunuh orang yang telah
membunuhnya.Khalifah Ali Bin Abi Tholib wafat pada 17 Ramadhan tahun 40
hijriah.Khalifah telah memegang amanah kekhalifahanya selama 4 tahun 8 bulan.ia
mempunyai anak berjumlah 33 orang,15 laki-laki dan 18 perempuan.ia dikuburkan
di Kufah pada malam hari.
Ilustrasi Gambar : 7
(kuburan yang berbaris di papan nisannya ada tulisan masing –masing sahabat ,
kaum muslimin sedang berdoa dan ber duka)
Sahabat Muslim
yang di rahmati Alloh semua kisah dari
Khalifah Abu bakar Asiddiq Ra sampai Khalifah Ali Bin Abi Tholib Ra,adalah 4
sahabat yang sangat dekat dan sangat kuat pembelaanya pada perjuangan da’wah
yang di lakukan oleh Rosulullah Saw sampai akhir hayatnya sehingga mereka di
kuburkan saling berdampingan di kuburan Rosulullah Saw.
Sahabat Muslim
yang di rahmati Alloh tenyata ada sahabat-sahabat yang lain yang di jamin masuk
surga oleh Alloh Swt yang mereka itu tidak memegang amanah kekhalifahan seperti
yang di sebutkan dalam hadits Rosul Saw pada awal kisah ini.siapa nama sahabat
selanjutnya setelah Khalifah Ali Bin Abi Tholib Ra,dia adalah Tholhah Bin Ubaidillah,sipakah dia dan
kenapa dia di sebutkan salah satu sahabat di jamin masuk surga mari kita
pelajari kisahnya.
Ilustrasi Gambar :
1 (Tholhah bersama Abu bakar di hadapan rosulullah Saw bersyahadat)
Tholha Bin
Ubaidillah merupakan salah seorang dari delapan orang yang pertama masuk
islam.sejak awal keislamanya sampai akhir hayat hidupnya di tidak pernah
mengingkari janji.janjinya selalu tepat.ia di kenal sebagai orang jujur,tidak
pernah menipu apalagi berkhianat.Tholhah masuk islam melalui anak pamanya,Abu
bakar Asiddiq Ra.dengan di sertai Abu bakar Asiddiq Ra,Tholhah pergi menemui
Rosulullah Saw dan mengucapkan du kalimat syahadat.
Ilustrasi Gambar :
2(Tholhah yang gagah sambil mengangkat kaum kafir dalam peperangan seakan-akan
ingin di bantingnya di hadapan nya orang kafir ketakutan pedang terlepas)
Tholhah Bin
Ubaidillah adalah seorang lelaki yang gagah berani,tidak takut menghadapi
kesulitan,kesakitan dan segala macam ujian lainya.Ia orangnya kokoh dalam
mempertahankan pendirian.Perang Uhud adalah harinya Tholhah,Rosulullah Saw berkata : Lihatlah saudaramu ini (Tholhah)di
tubuhnya terdapat lebih dari tujuh pulu anak panah bersarang menembus tubuhnya
dan jari tanganya putus karena mempertahankan dan membela aku di perang Uhud
ini.
Ilustrasi Gambar :
3 (Di perang Uhud Tholhah tubuhnya penuh dengan anak panah dan sabetan pedang
tanganya di bentangkan di belakangnya ada Rosulullah Saw)
Tholhah memang
merupakan salah satu seorang pahlawan dari barisan tentara perang Uhud.Ia siap
berkorban membela Nabi Saw sampai tubuhnya di hujani anak panah dan sabetan
pedang .Ia memang pantas di tempatkan di barisan terdepan karena Alloh telah
memberikan tubuhnya yang kuat dan kokoh,keimanan yang teguh dan keikhlasan pada
agama Alloh.walaupun dalam keadaan luka berat Tholhah masih sanggup untuk
membantu Rosulullah Saw menaiki bukit,di papahnya rosul Saw sampai keatas
bukit.di sekujur tubuh Rosul Saw penuh dengan luka tusukan dan sabetan pedang
serta anak panah yang menancapnya,Tholhah merasa kasihan dan di cium kaki
tangan Rosul Saw.
Ilustrasi Gambar : 4
(3 Onta dengan tedungan karena di dalamnya ada Istri Rosul Saw,dan beberapa
kuda berbaris memanjang,semua terlihat dari atas bukit)
Ketika Hijrah
ke Madinah Tholhah mendapat kehormatan untuk mengawal ummu kalthum,Fatimah dan istri Rosulullah Saw
ummul mukminin yaitu Saudah Binti Zum’ah dan ummu Aiman Ra sampai ke kota Madinah.
Ilustrasi Gambar : 5
(Tholhah dan istrinya sedang memberikan sedekah pada kaum dhuafa di rumah
dhiafa anak-anak dhuafa senang)
Tholhah adalah
salah seorang dari kaum muslimin yang kaya raya dan sangat pemurah serta
dermawan.istrinya bernama Su’ad Binti Auf.
Ilustrasi Gambar : 6
(Pedang tetap di tangan ia meronta sambil bertakbir karena kakinya terkena
panah)
Sewaktu
terjadi perang ”Aljamal”sebuah panah mengenai betisnya dan tak lama kemudian
karena lukanya yang cukup parah Tholhah Bin Ubaidillah akhirnya wafat.Tholhah
wafat pada usia 60 tahun dan di kubur di suatu tempat dekat padang rumput di
Basra.Rosulullah Saw pernah berkata seorang syahid berjalan di atas muka bumi
lihatlah Tholhah Bin Ubaidillah.
Ilustrasi Gambar : 1
(Azzubair di ikat di tiang jubahnya compang camping karena cambukan dan
wajahnya memar)
Azzubair Ibnul Awwam
masuk Islam
dalam usia lima belas tahun dan dia hijrah dalam usia delapan belas tahun
sesudah menderita penganiayaan pamannya sendiri yang menyiksanya.Azzubair di
gulung kedalam tikar, lalu kakinya digantung diatas dan dibawah kepalanya
ditaruh api yang membara.pamanya berkata kembalilah kepada penyembah
berhala,tapi Azzubair menjawab ”saya tidak akan kembali kafir selama-lamanya”.
Ilustrasi
Gambar : 2 (Tulisan Muhammad Saw,dan Zubair sedang meminta barang yang di
pinggulnya oleh bapak tua)
Kecintaan
Rosulullah Saw,bukan hanya karena dia anak bibi Rosulullah Saw akan tetapi
karena memang Azzubair pemuda yang setia,ikhlas,jujur,kuat ,berani,murah tangan
(suka membantu) dan telah menjual dirinya serta hartanya kepada Alloh Swt.
Ilustrasi Gambar : 3
(Tulisan Muhammad Saw,bersama Azzubai bersama pasukan perang)
Bila
diseru Berjihad maka dia orang yang pertama datang menyambut seruan itu.oleh
karena itu Azzubair Ibnul Awwam selalu mengikuti peperangan bersama,selama
hidupnya di tidak pernah absen dalam peperangan).dia juga tercatat dalam rombongan yang pernah Hijrah ke
Habasyah sebelum Hijrah ke Madinah.
Ilustrasi Gambar :
4 (Sedang sholat berjamaah ada beberapa orang bertopeng menyerang jamaah
sholat)
Azzubair
Ibnul Awwam ketika sedang melaksanakan Sholat menghadap Alloh Swt,tidak di duga
dia dibunuh oleh kaum yang membenci Islam,wafatlah sahabat yang paling setia
dalam memperjuangkan kebenaran dan
menjaga Islam.
Ilustrasi Gambar :
1 (Abu bakar sedang duduk bersama Abdurrahman di teras rumah sedang minum teh
hangat dan sepiring buah)
Abdurrahman Bin Auf adalah kawan akrab
Abu bakar Asiddiq Ra. ketika Abu bakar Asiddiq menawarkan Islam
kepadanya,Abdurrahman Bin Auf langsung menerimanya.dalam sejarah islam dia
orang yang ke delapan masuk kedalam islam dan orang kelima yang di islamkan
oleh Abu bakar Asiddiq Ra.
Ilustrasi Gambar : 2
(Abdurrahman berada di pasar sedang bejualan dan banyak pembelinya)
Abdurrahman
bin Auf sangat mahir berdagang.ia menguasai perekonomian dan keuangan.dia
selalu mengikuti petunjuk Rosul Saw dalam tata cara berdagang.Ia selalu
menghiasi dirinya dengan adab sopan islami sehingga Allah memberkahi nya.
Ilustrasi
Gambar : 3 (Rombongan kaum Muslimin ada yang berjalan dan menunggang kuda
berangkat hijrah ke Habasyah)
Setelah
gangguan dan siksaan dari kaum kafirin,musrikin mengganas Abdurrahman Hijrah ke
Habasyah.setelah kembalinya dari Habasyah Abdurrahman mendapat siksaan dan
gangguan yang semakin parah sehingga dia berhijrah dua kali ke
Habasyah.hijrahnya ini dilakukan karena kekejaman kaum kafir semakin mengganas.
Ilustrasi
Gambar : 4 (Abdurrahman bin Auf sedang menyampaikan ceramahnya dihadapan kaum
muslimin,ia sambil memmegang Al Qur’an)
Abdurrahman
bin Auf adalah seorang pilar da’wah islamiah dan salah seorang yang dibina juga
dipersiapkan Nabi Saw,untuk membawa panji dan penyebaran agama islam.
Ilustrasi
Gambar : 5 (Abdurrahman bin Auf sedang berbaring sambilberpesan pada sahabatnya)
Abdurrahman
bin Auf berwasiat agar setiap kaum muslimin diberi empat ratus dinar dari harta
warisanya.Dia juga berwasiat agar sejumlah besar uangnya diberikan kepada
ummatul mukminin (istrinya Nabi Saw) Ia wafat dalam usia 75 tahun dan di
makamkan di pemakaman Albaqi.
Ilustrasi
Gambar : 1(Pemandangan kota mekkah dari kejauhan)
Sa’ad bin Abi waqqosh
adalah salah
seorang sahabat yang ke tujuh dijamin masuk surga,Sa’ad bin Abi waqqosh berasal
dari kabilah Zurroh sama dengan ibu Rosululloh Saw dan Sa’ad anak paman Aminah
(Ibunda Rosululloh Saw)
Ilustrasi
Gambar : 2 (Seorang wanita sedang marah yang sangat pada Sa’ad,sedang kan Sa’ad
berusaha tenang)
ibunya mengetahui
Sa’ad masuk islam begitu marah dan
bersumpah tidak bicara dengan Sa’ad.ibunya tidak mau makan sampai menderita
sakit .Sa’ad di suruh menjenguk ibunya dengan harapan Sa’ad mau meninggalkan
islam, Sa’ad berkata walaupun ibu mempunyai 10 nyawa dan Alloh cabut nyawanya
satu persatu maka aku tidak akan meningnggalkan agama islam
Ilustrasi
Gambar : 3 (Sa’ad sedang menolak jabatan yang di berikanya)
Sa’ad
bin Abi waqqosh di tawarkan oleh Umar ibnul khottob memegang amanah
kekhalifahan akan tetapi ia menolak.Sa’ad selalu menolak jika di berikan sebuah
jabatan pemerintahan dia lebih senang menjadi masyarakat biasa,yang dia lakukan
hanya Jihad dan da’wah.
Ilustrasi
Gambar :4 (Sa’ad sedang berbaring di selimuti kain kafan putih,disekitarnya para
sahabat yang sedang berduka)
Ibnu
Hajar meriwayatkan dari Amir bin Sa’ad yang berkata,”kafanilah aku dengan kain
wol ini karena waktu berperang melawan kaum musyrikin pada perang Badar aku
memakainya,dan memang aku sengaja menyimpanya untuk keperluan jika aku wafat
agar menggunakan wol ini untuk mengkafaniku.
Ilustrasi
Gambar : 1 (Sa’ib dan Istrinya sedang berdoa)
Sa’id bin Zaid memeluk agama
islam sebelum Umar ibnul Kottob.istrinya adalah adik Umar sendiri,yaitu Fatimah
binti Naufail.
Ilutrasi
Gambar ; 2 (sedang membagikan hartanya kepada fakir miskin)
Said
bin Zaid orang yang pemberani, Ia sangat dermawan.kuat menahan diri dari berbagai macam hawa nafsu.termasuk orang
yang dikabulkan doanya.banyak dari kalangan lemah dan miskin berkumpul di
rumahnya untuk mencari ketentraman.dirumah Sa’id bin Zaid mereka selalu
mendapatkan makanan.
Ilustrasi
Gambar :3 (Sa’b bin Zaid berpakaian baju
besi,helm besi dan pedang di tangan sambil tersenyum.)
Setiap
kali dicalonkan menjabat tugas pemerintahan selalu menolak,tawaran untuk
menjadi gubernur Damaskus di tolak dan menyarankan agar menunjuk orang lain
saja,karena dia ingin melanjutkan karir kemiliteranya dan ingin mati syahid di
medan perang fisabilillah .
Ilusrasi
Gambar : 4 (Sa’id sedang berbicara dengan beberapa anak-anak sambil memeganggang
pundak si anak,si anak dalam posisi berdiri sedangkan Sa’id posisi sama tinggi
dengan anak-anak)
Sa’id
bin Zaid sangat di hormati dan di sayangi
oleh penduduk kota Madinah.dia benci pada orang yang suka menzholimi dirinya
sendiri dan menzholimi orang lain.
Ilustrasi
Gambar: 1(Ayahnya membujuk dengan
merangkul untuk menyembah berhala sedangkan Sa’id menunjuk Al Quran dengan
cahaya)
Abu Ubaidah ibnul Jarrah dihadapkan pada
dua pilihan,mana yang akan dia pilih ayahnya yang kafir atau keislamanya yang
di ridhoi Alloh,Abu Ubaidah memilih keislaman dengan keyakinan yang sangat
dalam. Rosululloh Saw pernah bersabda:
“Tiap-tiap
ummat ada orang pemegang amanat,dan pemegang amanat ummat ini ialah Abu Ubaidah
ibnu Jarrah”
Ilustrasi
Gambar:2(Pasukan berkuda yang berhadap hadapan di tengah gurun pasir dengan
ber bagai macam panji-panji yang mereka bawa)
Abu
Ubaidah ikut memperkokoh perang Badar,sedangkan ayahnya ikut barisan kaum kafir
Quraisy. ayahnya selalu ingin membunuh anaknya akan tetapi Abu Ubaidah selalu
menghindar karena dia tidak mau berhadapan dengan ayahnya sendiri.
Ilustrasi
Gambar: 3(Abu baker menhampiri Rosul Saw tapi di dahului oleh Abu Ubaidah)
Abu
bakar Asiddiq menyampaikan kisah Abu
Ubaidah,pada waktu perang Uhud,Rosululloh Saw terkena panah yang mengenai
rahang atas wajah Rosul Saw . sehingga kepingan besi itu meutup wajahnya dan
darah terus bercucuran.Aku berusaha mendekati Rosul Saw tetapi sudah di dahului
oleh seseorang yang dengan cepat bagaikan kilat menghampiri Rosul Saw
Ilustrasi
Gambar:3 (Abu Ubaidah menggigit kuat
patahan anak panah yang baru di cabutnya )
Ternyata
dia adalah Abu Ubaidah Ra.dia mencabut dengan gigidepan untuk mencabut panah
yang menancap di rahang Rosul Saw sampai gigi depan Abu Ubaidah lepas.aku dan
Rosul Saw begitu salut dan bangga pada Abu Ubaidah yang begitu setia dan sayang
pada Rosulnya Saw.
Ilustrasi
Gambar: 4(Abu Ubaidah sedang menyampaikan ceramahnya di hadapan penduduk
Najran)
Rosulullah
Saw mengutus Abu Ubaidah untuk mengajarkan Syari’at islam pada penduduk Najran.
Ilustrasi
Gambar: 5(Abu Ubaidah sedang berbaring di atas tempat tidur yangdi tutupi
kafan)
Umar
ibnul Khottob sedang sibuk menangani pemerintah dikejutkan dengan wafatnya Abu
Ubaidah bin Jarrah Ra.Umar Ra sampai meneteskan air mata merasa kehilangan.
Abu
Ubaidah bin Jarrah Ra wafat di Negri Urdun di wilayah Syam dan jenazahnya di
kubur di tempat yang pernah di
bebaskanya dari cengkraman kerajaan penyembah api dan berhala,yaitu Persi dan
Romawi.